Bagaimana hobi orang Indonesia berubah selama isolasi?

COVID-19 telah memaksa sebagian besar orang Indonesia tinggal di rumah. Penutupan tempat-tempat publik, tempat kerja, sekolah, dan universitas telah membuat perbedaan besar dalam kehidupan kita sehari-hari.

Tim Analisis Picodi.com menyelidiki penelusuran Google dan membuat peringkat aktivitas yang mendapatkan popularitas terbesar pada masa pandemi.

Terjebak di rumah

Kami melihat lebih dekat hobi dan kegiatan paling populer, seperti pergi ke bioskop, membaca buku, beragam permainan, dan banyak lainnya. Kami memeriksa frekuensi kata kunci penelusuran yang terhubung dengan aktivitas ini pada April 2020 dan membandingkannya dengan April tahun lalu.

Setelah mengevaluasi statistik, ternyata semua kegiatan yang mengharuskan meninggalkan rumah menjadi kurang populer: menonton bioskop turun 71 persen, menonton konser dan teater turun 51 persen dan 34 persen.. Orang Indonesia juga kehilangan minat pada bahasa asing (turun 54 persen). Mungkin itu bukan lagi hobi yang diminati dalam masa isolasi diri.

Peningkatan minat terbesar dicatat dalam serial TV yaitu (296 persen), lalu kursus online seperti Ruang Guru (282 persen), dan podcast (244 persen).. Ada kemungkinan bahwa situasi yang tidak menentu di pasar tenaga kerja telah membuat pengguna Internet mencari peluang untuk menambah kualifikasinya.

Permainan papan, dan olahraga rumahan diposisi berikutnya dengan kenaikan 200 persen dan 163 persen, yang berarti bahwa orang Indonesia mungkin mencari alternatif untuk tetap segar jasmani dan agar terhindar dari rasa bosan. Berbagai kegiatan dan kerajinan kreatif, seperti kolase, dan DIY bertambah 196 persen dan 127 persen atau origami (92 persen) juga telah mendapatkan popularitas.

Di antara kegiatan yang meningkat dengan margin yang relatif lambat adalah kaligrafi (22 persen) dan menyulam (15 persen).

Suka menonton serial di rumah? Bahkan untuk berlangganan Netflix, Anda dapat mendapatkan cashback jika Anda membeli kartu hadiah di situs Shopee atau Lazada.

Metodologi

Penelitian ini didasarkan pada perubahan popularitas berbagai kata kunci pada Maret 2020 dibandingkan dengan Maret tahun sebelumnya, menurut data arsip Google (melalui Google Trends).

Penggunaan Umum

Jangan ragu untuk menggunakan semua data dan infografis yang disajikan dalam laporan ini untuk tujuan komersial dan non-komersial selama Anda menunjukkan penulis penelitian (Picodi.com) dengan tautan ke subhalaman ini. Jika Anda memiliki pertanyaan, silakan hubungi kami: research@picodi.com.